Ada seorang sahabat yang mengirimkanku 3 buah puisi, dia menyuruhku membacanya satu persatu. Aku mengerti maksud puisi yang pertama dan kedua. Dan puisi ketiga ini, katanya sih untukku. Dan yang paling kusuka memang puisi yang terakhir ini, tanpa judul.
Aku sudah minta izin padanya untuk memposting di blog biru ku ini.
Beginilah isi puisi tersebut :
Berbagi cerita dibawah tenda kecil
Riuh perbincangan membahan memecah sunyi
Gelak tawa semakin bingar ku dengar
Dan telingaku semakin pengar
Segelas kopi menjadi candu
Bertiga berbicara tentang rindu
Berkali-kali ku angkat dan ku teguk
Rasa kopi ini masih sama
Hanya perlahan pahit ini semakin terasa
Langit kosong berbicara masa lalu
Cahaya bulan ranum mengiringi detik yang berlalu
Ada rindu yang terkurung bejana waktu
Ada cinta yang tertanam didasar jiwa
Terlalu dini untuk menangis
Terlalu dini untuk merasakan sedih
Berusaha dan berjanji akan lebih baik dikemudian hari
Lalu cari dimana dia berdiri menunggu
Made by : FS
Bagaimana menurut kalian tentang puisi ini?
^_^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Thanks for your attention to read my blog article.
Please leave your comment here. ^_^